Hidup
ini terus berjalan Mengalir bagai air
Bergulir
bersama waktu Dan indah bagai pelangi
Syukurilah
apa yang ada maka kau akan bahagia
Bahagiakanlah
hidup mu dan hidup mu akan tersenyum
Terbawa
oleh hempasan angin pada sebuah buih penantian
Penantian
bagai danau yang tak terlihat ujungnya
Namun riah
ombak nyata adanya
Penantian
yang penuh dalam do’a berharap akan ada kesuksesan
Masih
ingatkah kau tentang sosok “AKU” yang dulu pernah tersangkut
Tersangkut
di relung hati dan pikir mu
Barisan
puisi ini teruntuk kau wahai sang RAJA ku
Raja
CINTA di hati ku yang berkuasa penuh di relung hati
Kau RAJA
dan aku RATUnya adalah impian ku
Terhempaskan
dan terhapus oleh kata PISAH yang sempat terucap
Namun masih
ingatkah tentang “AKU” yang selalu menanti mu
AKU
yang tulus menjaga mu dalam do’a dan mencintai mu dalam harap
Walau hati
terus kau hancurkan sehancur hancurnya lebih dari hancur
Namun cinta
ini akan tetap mencintai cintanya lebih dari cinta
Bagai bintang
indah cahaya mata itu masih jelas terlukiskan dan memancar di selipan hati ini
Masih disini
menanti mu walau sang waktu akan memisahkan raga ku dari dunia ku, namun takkan
pernah memisahkan cinta ku dari hati ku .
0 comments:
Post a Comment