Begitu mudah untuk kenal
Begitu mudah untuk saling bersua
Sangat mudah untuk bercanda ria
Dan tak sulit untuk melekatkan rasa
Seiris kasih menciptakan penat risau
Sebingkis sayang merupakan siratan kasih
Sebongkah kenangan menitihkan air mata
Secarik kenangan membekas abadi
Selembut titik embun membasahi sanubari
Merasuk dalam penatnya dingin
Merajut menjadi seuntai kata
Terhanyut oleh kasih dan sayang
Cakrawala yang indah menyongsong padat
Ku singsingkan awan kelam itu
Namun cahaya ku mulai pudar
Raga ku melemah
Secuil buih kenangan menimbulkan isak tangis
Hati yang lembut kini membawa pada derita
Hati tak dapat lagi bersua ria
Hanya air mata sebagai lambang isaknya
Sadarkah kau wahai sang dilema hati
Kau hadir menghadirkan senyum
Dan pergi menyisihkan luka
Luka yang tak akan hilang oleh waktu
Seuntai kata tak lagi menyapa ku di pagi ini
Sehalus kasih tak bersua lagi
Segelincir hati kian meratap
Sedih dan kecewa membawa lara
#
0 comments:
Post a Comment